Ekspresi Verbal Individu Berperilaku Latah di Jawa

ABSTRAK

Sri Pamungkas. T111308001. Ekspresi Verbal Individu Berperilaku Latah di Jawa. Promotor: Prof. Dr. Djatmika, M.A. ; Co-Promotor 1: Prof. Dr. Sumarlam, M.S.; Co-Promotor 2: Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd..;  Dissertation of Doctorate Program of Surakarta Sebelas Maret University.

Disertasi ini membahas ekpresi verbal individu berperilaku latah di Jawa Timur. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi wujud ekspresi verbal pada individu berperilaku latah di Jawa Timur berdasarkan tingkat pendidikan dan jenis kelamin; (2) mengidentifikasi pilihan kata individu berperilaku latah di Jawa Timur berdasarkan tingkat pendidikan dan jenis kelamin; (3) menjelaskan hubungan perilaku latah verbal dan penyebab individu berperilaku latah di Jawa Timur berdasarkan tingkat pendidikan dan jenis kelamin.
Desain penelitian ini merupakan studi kasus tunggal terpancang dengan menggunakan langkah-langkah analisis data kualitatif yang dikembangkan oleh Spradley. Penyediaan data dilakukan dengan metode simak dengan  teknik simak libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Selain menggunakan metode simak penyediaan data juga menggunakan metode cakap dengan teknik pancing. Teknik pancing diterapkan dengan teknik-teknik lanjutan, yaitu teknik cakap semuka, rekam dan catat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan referensial dengan teknik hubung banding.Selain itu, penelitian ini juga menggunakan analisis empat alur maju, yang meliputi (1) domain analysis;(2) taxonomy analysis; (3) componential analysis, dan  (4) cultural values analysis.
 Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan: (1) perilaku latah verbal yang terjadi di Jawa Timur meliputi coprolalia, echolalia, auto echolalia, clutterlalia dan automatic obidience.  Keempat bentuk perilaku latah tersebut memunculkan bahasa latah yang teridentifikasi sebagai syntagmatic error, paradigmatig error, discourse error dan reference error. Selain itu, juga ditemukan perilaku latah nonverbal, yang meliputi echopraxia, automatic obedience gesture, echoacoustik praxia; (2) bentuk-bentuk pilihan kata pada individu berperilaku latah di Jawa Timur teridentifikasi sebagai berikut (a) pilihan leksikon berdasarkan hal di luar konteks pembicaraan yang terbagi atas monoleksikon dan polileksikon; (b)pilihan leksikon berdasarkan leksikon yang terungkapkan sebelumnya; (c) pilihan leksikon berdasarkan getaran sebuah benda; (d) pilihan leksikon berdasarkan perintah;(e) pilihan leksikon berdasarkan referen; (3) Peristiwa yang melatarbelakangi munculnya perilaku latah yang terekspresi dalam bahasa latah disebabkan hal-hal sebagai berikut: (a) faktor pemberontakan; (b) adanya tokoh otoriter; (c) faktor lingkungan budaya; (d) mimikri atau peniruan; (e)faktor kecemasan terhadap suatu hal yang ditakuti; (f) mimpi ekstrim.
Kata Kunci: perilaku latah, bahasa latah, diksi latah, penyebab latah

 

ABSTRACT

Sri Pamungkas. T111308001. Verbal Expressions of Individuals with Latah in East Java. Promotor: Prof. Dr. Djatmika, M.A. ; Co-Promotor 1: Prof. Dr. Sumarlam, M.S.; Co-Promotor 2: Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd..;  Dissertation of Doctorate Program of Surakarta Sebelas Maret University.

This dissertation discusses the verbal expressions of individuals with latah in East Java. This study aims at (1) identifying verbal expression forms in individuals with latah in East Java on the basis of educational levels and gender; (2) identifying the words choice of individuals with latah in East Java in basis of their education levels and gender; (3) explaining the relationship between verbal latent behavior and the causes of individuals with latah in East Java based on  educational levels and gender.
The design of this study is a single, embedded case study using qualitative data analysis steps developed by Spradley. Provision of data is done by referring to the method with proficient listening techniques, recording techniques, and recording techniques. In addition to using the method refer to the provision of data also using proficient methods with fishing techniques. Fishing techniques are applied with advanced techniques, namely the skillful technique, recording and recording.The data analysis used the identity method reference through compare-contrast technique. In addition, data analysis used (1) domain analysis;(2) taxonomy analysis; (3) componential analysis, dan  (4) cultural values analysis.
 The resultsshow that: (1) typical verbal latah behaviors occurring in East Java among are classified as coprolalia, echolalia, auto echolalia, clutterlalia and automatic obedience.  The four typical forms of latah behavior represent severel types of errors such as syntagmatic, paradigmatic, discourse dan reference.  In addition, the nonverbal latah behavior was also found, which includes echopraxia, automatic obedience gesture, echoacoustic  praxia, automatic visual; (2) the word choice forms for individuals with latah behavior were identified as (a) lexical choices of contextual based beyond the conversation divided into both monolexicons and polylexicons; (b) the lexical choices based on the lexicons revealed from the earlier used lexicons; (c) the lexical choices based on a vibrated object; (d) lexicon choices by order; (e) lexicon choices based on referents; (3) The events underlying latah behavior being expressed in the so called latah language were fundamentally triggered by the following causes: (a) rebelling factors; (b) the existence of authoritarian figures; (c) cultural environmental factors; (d) mimicry or imitation; (e) factor of being anxiety about something feared; (f). extreme/awkward dreams.
Keywords: latah behavior, latah language, latah dictions, causes for latah