Sekolah Pascasarjana UNS – Kolaborasi Doktor dan Magister Program Studi Penyuluhan Pembangunan, Sekolah Pascasarjana Universitas Sebelas Maret (UNS), menyelenggarakan kegiatan Seminar Nasional dan Lokakarya dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Desa Mandiri.” Acara ini merupakan bentuk kontribusi akademik dalam mendukung pembangunan desa yang inovatif, berdaya, dan berkelanjutan. Kegiatan dilaksanakan pada hari kamis (10/07/2025)
Seminar Nasional – UNS Tower
Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB di UNS Tower, diawali dengan sambutan dan pembukaan resmi oleh Dekan Sekolah Pascasarjana UNS, Prof. Dr. Sajidan, M.Si. Dalam sambutannya, Prof. Sajidan menyampaikan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat dalam mengakselerasi terbentuknya desa mandiri sebagai fondasi pembangunan nasional.
Seminar menghadirkan narasumber-narasumber pakar dan praktisi pembangunan desa, yaitu:
- Prof. R. Siti Zuhro –“Membangun Desa Inovasi untuk Indonesia Maju dan Sejahtera” (daring)
- Dr. Ahmad Maulana, M.Si – “Berdaya dan Berkelanjutan: Membangun Ekosistem Pemberdayaan Masyarakat Desa”
- Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. – “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Desa Mandiri” (daring)
Ketiga narasumber menyampaikan bahwa pembangunan desa masa kini harus menekankan pada inovasi lokal, partisipasi aktif masyarakat, serta kolaborasi lintas sektor agar berkelanjutan dan adaptif terhadap tantangan zaman.
Lokakarya – Gedung Sekolah Pascasarjana UNS
Pada pukul 13.00 WIB, acara dilanjutkan dengan Lokakarya di Ruang Sidang Lantai 2 Gedung Sekolah Pascasarjana UNS, dengan menghadirkan narasumber inspiratif:
- Junaedi Mulyono, S.H. (Kepala Desa Ponggok, Klaten) – “Dari Desa Tertinggal ke Desa Mandiri: Inovasi, Kolaborasi, dan Ketangguhan Masyarakat Ponggok”
Dalam lokakarya ini, Junaedi Mulyono membagikan kisah nyata bagaimana Desa Ponggok berhasil mentransformasi diri melalui pengembangan potensi wisata air, manajemen BUMDes, dan pemberdayaan warga secara menyeluruh.
Dalam lokakarya ini, peserta diajak menyelami praktik langsung transformasi Desa Ponggok sebagai salah satu model keberhasilan pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal, kepemimpinan partisipatif, dan inovasi desa wisata.
Lokakarya dipandu oleh dua moderator kompeten, yaitu Nining Sulistyawati, S.ST dan Karismatika Surya Gumilar, MKM, yang memandu diskusi interaktif antara peserta dan narasumber.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari mahasiswa, dosen, pegiat pemberdayaan masyarakat, hingga perwakilan perangkat desa dari berbagai daerah. Peserta memperoleh wawasan dan inspirasi nyata dalam merancang dan menjalankan strategi pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.
Komitmen Sekolah Pascasarjana UNS
Melalui kegiatan ini, Sekolah Pascasarjana UNS menegaskan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia unggul yang mampu menjadi motor penggerak pembangunan desa dan agen perubahan sosial yang berdampak.
